MENJADI GURU YANG MENGASYIKAN


Kata Guru masih harus berarti di Gugu dan di tiru (diikuti dan di teladani) pendek kata guru harus berwibawa, di era yang serba teknologi ini masih pantaskah seorag guru harus kaku? tentu tidak, sebagai seorang guru di jaman yang sumber informasi yang serba ada terutama di mbah "GOOGLE" tentunya Guru harus menyesuaikan, tidak seperti dulu semua informasi dari guru dalam proses pembelajaran nah .... tentunya kita harus menjadi "seorang guru yang mengasyikan" di dalam proses pembelajar. Bagaimana kita agar tetap terjaga kewibawaan di depan siswa, tidak menjadi bahan tertawaan saat melakukan pengajaran, di hormati di luar pembelajaran dll itu semua tergantung bagaimana kita memanage sebagai seorang guru yang mengasyikan.

Pengaitan antara peserta didik dan guru memang gampang-gampang susah tergantung pengalaman dan keahlian seorang guru dalam mengolahnya. Tetapi dalam situasi apapun, suasana ceria dan humor sangat di sukai kebanyakan peserta didik. Selain berfungsi sebagai hiburan selingan, juga dapat mengendurkan  syaraf-syaraf otak yang kaku dan buntu untuk dapat konsentrasi kembali. Guru humoris disebagian peserta didik juga menjadi bumerang bagi yang pemalas dan pasif dalam belajar. Tergantung bagaimana peserta didik menyikapi perilaku guru yang sering mengundang tawa tetapi tetap berwibawa di depan kelas.

Proses Pembelajaran intinya adalah penyampaian "informasi dan nilai-nilai" baik satu arah dari guru ke peserta didik atau dua arah peserta didik dan guru dan bisa juga multi arah, tentunya dalam penyampaian ini akan nyambung dengan memmahami berbagai macam cara atau metode penyampaiannya, setelah memahami metode tentunya guru juga harus memahami pendekatan dengan peserta didik, tentu masih ingat ketika kita masa pendekatan dengan pacar yang sekarang telah menjadi istri kita (pendekatan inilah yang paling ampuh kita lakukan dengan peserta didik tentunya positifnya) dengan demikian segala informasi dan nilai-nilai yang kita sampaikan kepada peserta didik dalam proses pembelajaran akan nyambung .. bless...bless semua.

Metode dan model pembelajaran yang kita gunakan tentunya tidak harus membebani peserta didik, berbagai macam metode pembelajaran tentunya telah bapak-ibu guru dan kita semua telah kita pelajari dan pahamai, baik yang kita peroleh dari fakultas ataupun dari diklat-diklat dan penataran srta bebagai workshoop yang telah kita ikuti. Lalu setelah metode pembelajaran kita kuasai yang tidak kalah penting adalah bagaimana kita memmahami minat dunia peserta didik, perserta didik akan sangat senang jika kito ajak eksploitasi sebuah masalah kemudian fungsikan semua alat indra mereka baik:penglihatan, pendengaran, perasaan dll.

Peserta didik akan sangat senang jika kita gunakan teknologi multi media dalam proses pembelajaran, dapat kita amati bagaimana mereka konsentrasinya disaat di ajak menonton sebuah film yang kita adakan tiga bulan sekali atau enam bulan sekali yang bekerja sama dengan studio film jalanan. Di era digital ini teknologi multi media harus selalu digunakan agar proses pembelajaran berkesan bagi siswa.Tetapi fungsi multimedia juga tidak bisa menggantikan sepenuhnya peran guru "yang hidup" memiliki sensasi perasaan dan emosi yang sama dengan peserta didik sehingga kehadiran guru denga alat multimediatetap harus seimbang agar peserta didik tidak terasing dengan segenap perangkat teknologi yang bersifat tutorial.

Akhir kata semoga tulisan singkat ini bermanfaat bagi kita semua terutama Guru yang selalu ingin belajar.

                                                                                                                penulis:Sarpanik, S.Pd.SD




Komentar

  1. Mantul....terus berkarya 👍💪💪

    BalasHapus
  2. Keren Pak tulisannya.
    Mampir juga ke blog saya https://kemuningbelajar.blogspot.com/

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima Kasih , Saip Dek...pasti saya kunjungi

      Hapus
  3. Terima Kasih tuk Semua sudi mampir, maaf pak Guru baru belajar ngeblog, tulisanpun masih acak-kadut, heheheh .....

    BalasHapus
  4. Subhanaallah tulisan bpk sangat bagus.....lanjutkan..!!!

    BalasHapus
  5. Balasan
    1. TQ .... mohon saran untuk selanjutnya, karena baru belajar ngeblog

      Hapus
  6. Luar biasa pak bro...lanjutkan

    BalasHapus

Posting Komentar